"WA siapa?" tanya Mama Belva dengan raut wajah meledek. Meskipun saat itu mana muda cantik itu baru bangun tidur, dia tetap memasang wajah cerah saat mengetahui anaknya diam-diam menyusun rencana untuk bertemu dengan Tania.
Diam-diam, Bu Hanum sudah mengintip dari belakang sejak beberapa menit yang lalu. Bu Hanum terbangun, dan melangkah pelan-pelan saat mengetahui anaknya memainkan ponselnya di atas sofa.
Saat itu, Belva langsung salah tingkah dan meletakkan handphonenya di atas sofa cepat-cepat.
"Em … nggak WA siapa-siapa, Ma. Cuma iseng aja pinjem hp-nya mama."
"Iseng pinjam hp-nya mama hampir tengah malam begini? Hem … tumben sekali. Biasanya kamu nggak pernah datang ke kamar mama seperti ini."
"Yaaa … Belva kangen sama Mama. Pengen sekali-kali tidur satu kamar sama mama. Terus Belva nggak sengaja lihat handphone yang tergeletak. Jadi Belva pinjam deh," ucap Belva sambil garuk-garuk kepala yang tidak gatal.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com