Teman Jadi Musuh

Pak Bilal? Dika ingat dengan jelas bahwa guru kimia ini memberinya pengalaman pertama dari racun spora buatan sendiri dan berhasil menerapkannya dalam pertempuran yang sebenarnya, hampir membantu Tuan Pirapat menghancurkan seluruh tim Qinan. Kemudian, ketika dia bertanggung jawab atas Kota Api, dia mengatur rekan wanita Edgar untuk melanjutkan penelitian Pak Bilal dan bersiap untuk menerapkannya pada perang antara Yang Terbangun dalam skala besar.

Membandingkan suara dan pemikiran gas beracun, Dika sudah 90% yakin bahwa pemimpin pasukan di luar pintu adalah Pak Bilal di tim Qinan, tetapi dia tidak menyangka bahwa dalam pertempuran berdarah disana, dia tidak hanya lolos dari malapetaka, tetapi juga melarikan diri ke sini sepanjang jalan.