Beberapa saat setelah menemani Evelyn, dokter tampan itu beranjak keluar dari kamar itu. Sebuah lirikan penuh kebencian dilemparkan Alvaro pada Henry Gunawan. Tersirat sangat jelas di mata Alvaro, ketidaksukaannya akan sepupunya itu. Untung saja, Evelyn perempuan yang cukup baik dan sangat jauh berbeda dengan kakaknya.
Tanpa mampir ke mana-mana, Alvaro langsung menunju ke ruangan Jessica. Dia ingin melihat keadaan James setelah keributan kecil di ruang perawatan Evelyn.
Baru juga berada di depan pintu, Alvaro mendengar samar-samar pembicaraan serius antara James dan juga adik perempuannya. Seakan ada sesuatu yang sangat serius di antara mereka.
"Sepertinya Alvaro harus mengetahui hal ini." Hanya kalimat itu yang terdengar cukup jelas di telinga Alvaro.
Dalam rasa penasarannya, lelaki itu langsung masuk ke dalam tanpa permisi ataupun mengucapkan salam pada mereka berdua.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com