MENGAKUINYA

Axelle kini menatap Freya jenaka. "Freya, Freya. Justru lo ke sini juga udah buang waktu, soalnya gue ga akan kasih tau."

Cewek itu semakin mengeratkan giginya dengan kedua tangannya yang mengepat kuat. Axelle memang tidak mudah untuk Freya hadapi, memang sangat brengsek!

"Freya, apa ga sebaiknya dia kena pukul dulu? Lama – lama buat emosi ga terbendung." Marvin sedikit berbisik pada Freya, cewek itu mengangguk sekali dengan Marvin yang langsung meninju rahang Axelle saat itu juga.

Cowok brengsek itu tersungkur dengan sudut bibir yang mengeluarkan darah. Marvin juga tidak akan pernah ingin sabar jika lawannya seperti Axelle yang memang tidak seharusnya di beri kesabaran untuk menyerang cowok itu.

Axelle masih saja bisa untuk tersenyum, padahal seluruh wajahnya masih banyak lebam dari Richo tempo hari.

"Mau ngelak lagi lo?" Freya kini maju satu langkah tak sabar, tangan Axelle menahan takut jika Freya akan menambah tinjuan ke arah wajahnya.