Di tengah enaknya jamuan makan-makan, tiba-tiba ada seseorang yang mengetuk-ngetuk pintu rumah dengan begitu kerasnya.
Fuyuki beranjak dari tempat duduknya dan segera mengeceknya.
'CEKLEK!
Ketika dibukanya pintu rumah itu perlahan, sesosok gadis kecil dengan kulit putih nan pucat yang memakai sepatu sekolah dan baju Sekolah Dasar rapi berdiri dengan wajah murungnya. Tubuhnya basah kuyup, sepertinya dia terkena hujan untuk waktu yang cukup lama.
Wajahnya cukup bengkak, sepertinya dia habis menangis.
Fuyuki begitu terkejut melihat gadis kecil dengan kulit putih nan pucat itu, "C-la-ra!"
Ayami yang baru melihatnya bertanya, "Siapa itu?"
"Clara adalah adikku." Jawabnya singkat dengan muka datar sambil mengerutkan dahinya.
Dalam hati Ayami berkata-kata, "Adik Fuyuki?"
"...."
"Kakak, aku—"
Belum sempat Clara mengatakan hal yang sebenarnya, Fuyuki menutup pintunya.
"Loh kok!?" Ayami terkejut dengan sikap Fuyuki yang acuh tak acuh pada saudaranya itu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com