"Darren, kapan kamu pulang?" Perempuan hamil yang ketiduran karena tidak kuat membuka matanya lama-lama, merasakan ada tangan besar dan agak sejuk sedang mengusap wajahnya.
"Kamu kalau mengantuk, langsung tidur di kasur. Jangan tidur di atas kursi lagi." Darren menjawab pertanyaan bukan dengan jawaban yang tepat. Calista baru sadar kalau dia sekarang sudah berpindah tempat.
"Kenapa pulang malam sekali? Banyak pekerjaan ya?" Dengan mata masih setengah melek, Calista menggeleng-gelengkan kepalanya berusaha mendapatkan kesadaran kembali.
"Tidak juga. Aku sampai rumah jam 8 dan kamu sudah tidur. Sudah makan malam?" Darren berjalan menuju lemari pakaian untuk berganti baju. Tampaknya pria bermata biru itu sudah mandi. Terlihat dari jubah mandi yang dikenakannya dan rambut hitamnya yang setengah basah masih menetes di jubahnya. Calista ingat kalau setelah makan malam sendirian tadi, dia langsung naik keatas kamar dan membuka laptop. Tidak disangka dia malah ketiduran.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com