Sudah Berakhir

Perkataan itu menimbulkan gelombang besar di hati banyak orang, dan sekarang, harga diri mereka dibuang jauh karena mereka langsung sujud merendahkan diri kepada Yang Kun, terlepas dari apa luka mereka.

"Kami dengan senang hati menerima posisi kami, Yang Mulia !!!" xN

Setelah mendengar ini, Yang Kun dengan Wei Rong di punggungnya akhirnya berjalan menuju Shen Xi yang masih menatapnya dengan tenang.

"Benar saja, ada yang salah denganmu tadi."

"Ahhh, emosiku selalu tersulut jika berhubungan dengan bajingan itu. Meskipun dia sudah mati sekarang, dalam pertempuran terakhir, ada dua hal yang jatuh darinya. Kemungkinan salah satunya jatuh ke Dunia ini, dan sumber kebenciannya menusuk diriku sehingga membuat kesensitifitasku terusik, dan akhirnya emosiku kacau balau tadi."

"Fufu~ Jika bukan karena aku, Ayah pasti akan menghancurkan Dunia ini beberapa menit kemudian~~"

"....Ayah, kah."

Yang Kun mengedipkan matanya dan berbisik pada telinga Shen Xi, "Cemburu? Mau buat satu? Putri atau putra tidak masalah..."

Sayangnya, Shen Xi hanya memutar matanya halus dan membuang diri saat Yang Kun tertawa.

Saat berikutnya, ketiganya menghilang, dibawah pengawasan orang-orang yang tiba-tiba melihat sebuah teratai hijau yang sangat besar menggantikan posisi Manifestasi Primordial Azure Dragon God.

.....

Beberapa jam kemudian.

Medan perang perlahan mulai menjadi sunyi.

Itu tidak lagi bergema dengan ratapan menyedihkan yang dipenuhi dengan keputusasaan atau suara tubuh yang menyayat hati.

Hanya suara napas tenang dan sesekali lolongan balas dendam murka yang bisa terdengar. 

Kabut berdarah yang menggantung di udara tidak lagi menjadi tebal. Sebaliknya, bau darah metalik perlahan-lahan dibubarkan oleh angin.

Sosok naga besar di jutaan Galaxy sekarang digantikan oleh sosok teratai hijau indah

Dengan pergantian ini, langit dan bumi akhirnya berhenti bergetar pada saat itu dan seolah-olah mereka sekarang memiliki kesempatan untuk bernapas.

Ditambah, efek penyembuhan dari teratai itu sangat kuat. Selama mereka tidak mati selama beberapa hari, mereka yang terluka langsung dibangkitkan dengan darah full, termasuk esensi asal darah mereka.

Jika yang pertama adalah perwakilan tirani, maka teratai ini perwakilan kelembutan!

Meski begitu, semuanya bisa dengan jelas bahwa hari ini, adalah hari tak terlupakan. Pembantaian tingkat tertinggi dalam sejarah God Realms!

Untungnya itu telah berakhir. Bahkan bisa dikatakan, itu berakhir dengan cara yang sangat cepat.

Jika ada orang yang tiba di Alam Ilahi Barat pada saat ini, mereka tidak akan pernah bisa percaya bahwa gunung besar daging dan tulang itu adalah milik Long Bai dan beberapa bawahannya yang mati karena kebrutalan Yang Kun.

Bahkan beberapa praktisi iblis dari Wilayah Ilahi Utara telah menggunakan acara tadi sebagai jalan keluar untuk melampiaskan kemarahan ekstrem mereka, sehingga sebagian besar tubuh naga yang hancur berkeping-keping disana, kebanyakan disebabkan oleh mereka.

Tidak peduli ras apa mereka atau tingkat kekuatan apa yang mereka miliki, itu adalah kisah yang terlalu sulit dipercaya.

Penghancuran Alam Dewa Naga dalam rentang satu hari telah mengejutkan alam semesta hingga ke intinya.

Dalam waktu singkat yang sama, medan perang ini, yang awalnya dipenuhi dengan kekuatan drakonik yang cukup untuk menginjak-injak seluruh alam semesta, telah dijungkirbalikkan oleh apa yang tampak seperti gerakan tangan Yang Kun.

Hal ini telah menjadi peristiwa yang akan bergema selama berabad-abad!

Pembantaian naga terbesar yang pernah dilihat dan akan dilihat di God Realm!

Pada saat ini, apa yang tersisa dari Alam Dewa Naga adalah sebagai berikut:

Semua anggota dari Qilin, dan Blue Dragon selamat dengan baik.

Dari 5 Venerable Withered Dragons, hanya dua orang yang selamat, yaitu Long Wu dan Long Er.

Dari 9 Dragon Gods, hanya, Sky Dragon God, Jade Dragon God, dan Pure Dragon God yang selamat.

Lalu sisanya adalah 12 Dragon Sovereign dan 186 Master Dragon.

Kemudian dari enam alam yang ada di Wilayah Ilahi Barat, sekarang hanya tersisa empat...atau mungkin tiga setengah, karena Alam Dewa Naga sudah hancur parah.

Emperor Chi Realm dan Hui Dragon Realm benar-benar hancur oleh gabungan kekuatan Qilin dan Blue Dragon.

Pertarungan sudah berakhir, dan nama Yang Kun tersebar luas di seluruh God Realm. Tidak ada yang tidak tahu namanya!

Dan sekarang, di ruangan yang dibuat Yang Kun secara pribadi, Yang Kun duduk di kursi mewah seperti tahta dengan Wei Rong yang duduk di dudukan kursinya

Shen Xi berdiri diam disamping, dan ketiganya pada saat ini menghadap tiga orang, dua pria dan satu wanita disana.

Wanita itu adalah Chi Wuyao yang tadi menyarankan Yang Kun untuk mengambil Qilin dan Blue Dragon.

Adapun sisanya ...

"Zhou Xuzi dari Eternal Heaven Realm, dan Qianye Fantian dari Brahma Monarch God Realm. Dua kekuatan besar dari Wilayah Ilahi Timur sampai sejauh ini datang kepadaku...Aku pasti sangat Penting?"

Pria tua Zhou Xuzi dengan sopan menjawab, "Saya hanya memastikan kebenarannya, Yang Mulia. Ditambah, saya juga takut dengan iblis disana yang mungkin akan mempengaruhi Anda."

"Hehe, Ayah terlihat diremehkan. Apakah wanita sekelasnya bisa menggunakan kecantikan untuk memikat Ayah?" Wei Rong menjawab dengan nada nakal.

Tapi di mata Zhou Xuzi, apa yang muncul dibelakang Wei Rong adalah gambaran menakutkan yang tidak berani dia lihat!

Wei Rong tidak hanya memanipulasi energy negative, tapi takdir....juga dia kendalikan !!!!

Chi Wuyao sendiri menjawab, "Dibandingkan dengan dua orang tua tak tahu malu seperti kalian, aku lebih baik. Bukan begitu, Yang Kun?"

" !!! " x2

Zhou Xuzi dan Qianye Fantian terkejut dengan panggilan akrab Chi Wuyao kepada Yang Kun. Ini membuat mereka takut dengan kemungkinan kerja sama diam-diam diantara kedua orang kejam ini!

Yang Kun sendiri, dia menatap Chi Wuyao dengan pandangan sipit: "Aku merasa aku tidak mengenalmu."

"Tapi kau mengenal Mu Xuanyin kan?"

"Jangan kau pikir aku bodoh? Sejak awal aku tahu, bahwa 10% jiwa milik Xuanyin adalah milikmu, Chi Wuyao. Tapi apa ?! Apakah dengan itu, kau punya hak untuk memanggil namaku ?!"

Bang!

Aura keras merusak ruangan itu, dan akhirnya dia berkata: "Aku tidak peduli intrik menjijikkan kalian, tapi aku disini hanya untuk beristirahat!"

"Jika kalian mengangguku, percayalah, baik itu Wilayah Ilahi Utara ataupun Wilayah Ilahi Timur tidak bisa menahan amarahku!"

"Kalian tidak mau, menjadi objek selanjutnya dari Alam Dewa Naga, kan?"

"...."

Yang Kun: "Jadi diam dan pergilah dari hadapanku, bajingan!"