webnovel

5.Latihan

"Baiklah Naruto kita akan latihan selama 10 tahun disini!" Tegas hagoromo.

"Eeh?Bagaimana dengan akademi sekolah ku?dan jiji dan em t-tousan dan kaa-saan" ucap Naruto menunduk.

"Tidak papa,10 tahun disini sama seperti 5 tahun di dunia nyata jadi kau akan berumur 12 tahun saat latihan ini selesai" jawab hagoromo.

"Baiklah jiji,aku mau dattebayo!!" Ucap Naruto dengan senyum manisnya.

"Haha baiklah Naruto bersiaplah..." ucap hagoromo dengan seringainya.

.

.

.

.

TOK

TOK

TOK

CEKLEK

"Naru-"

"Hm?tidak ada orang?dimana Naruto!" Ucap danzo.

"Kalian cepat cari Naruto,dan jangan sampai cucuku terluka sedikitpun atau nyawa kalian melayang!" Tegas Danzo.

"Haik danzo sama" jawab anbu ne.

"Huh smoga tidak terjadi apa-apa" batin danzo.

.

.

.

"Sekarang aku akan memberi beban dikakimu sebanyak 25 Kg,di pundakmu 30 Kg,di tanganmu 15 Kg,dan di kepalamu 40 Kg!" Tegas hagoromo.

"Nani!itu ter-"

BRUKK

Naruto terjatuh,

"Berat.." sambung Naruto dengan ekspresi lucunya.

"Itulah latihan yang akan kau pelajari selama ini Naruto!" Tegas hagoromo.

"Dan kau Kurama kau bisa pergi sekarang!" Ucap hagoromo.

"Haik master" ucap Kurama lalu menghilang.

Naruto dengan susah pun berdiri.

"Aahh jiji kenapa harus sesulit ini ttebayo!" Kesal Naruto.

"Jika kau ingin menjadi kuat,memang harus seperti itu Naruto!bahkan yang kau jalani sekarang masih tahap awal!" Tegas hagoromo.

"Tapi aku masih kecil jiji,lagi pula kata mereka aku sangat lemah" ucap Naruto dengan sedih.

Hagoromo pun mensejajarkan tubuhnya dihadapan Naruto dan berkata,

"Kau mempunyai ribuan kekuatan yang Tak pernah dilihat semua orang Naruto"

"Kau harus percaya bahwa kau itu kuat"

Ucapnya lalu mengusap kepala Naruto pelan,

"Haik haik aku mengerti ttebayo!" Ucap Naruto yang mulai bersemangat kembali.

"Yoshh aku akan kembali dan aku akan menjadi kuat lihat saja nanti minna!" Teriak Naruto.

"AKU TIDAK AKAN PERNAH MENYERAH KARENA ITU JALAN NINJAKU TTEBAYO!!" Lantang Naruto dengan tangan terkepal didepan dadanya.

"Tidak sia sia dulu aku memberikan sebagian cakraku padanya" batin hagoromo bangga.

"Naruto apa kau ingin melatih mata sharinggan mu?" Tanya hagoromo.

"Haik jiji,aku ingin karena aku ingin menjadi lebih kuat untuk melindungi desa dan seluruh dunia shinobi dan sepertinya aku akan menjadi Anbu seperti jiji Danzo" ucap Naruto.

"Haha baiklah sekarang" Ucao hagoromo menjerat kalimatnya.

WUSHHH

"Wah indah sekali jiji dan sangat luas" ucap Naruto kagum dengan pemandangan sekitarnya.

"Hm, bagus ya bagus tapi kau harus memutari taman ini sebanyak 200 X dalam sehari titik!" Ucap hagoromo tak terbantah.

"HAAAA!!" Teriak frustasi Naruto.

"Jiji!apa kau ingin mencoba membunuhku!!" Tanya Naruto dengan kesal.

"Mungkin saja,tapi kau tidak akan mati karena kau memiliki darah Uzumaki bukankah sudah ku bilang kau bahkan memiliki Cakra yang sangat besar dalam tubuhmu ditambah Cakra Kurama" ucap hagoromo dengan sabar.

"Tapi kau tidak boleh memakai Cakra!" Lanjut hagoromo.

"...."

"Jiji kau kejam!" Ucap Naruto pura pura sedih.

"Sekarang Naruto!" Tegas hagoromo.

"h-haik jiji" ucap Naruto dengan malas lalu pergi berlari.

.

.

.

5 Jam berlalu

"Hahhh,hah,hahh" desah Naruto karena kelelahan.

"Sat-satu ll-lagi ttebayo!!" Ucao Naruto yang bersusah payah karena tinggal 1 langkah saja ia sudah selesai.

1

2

3

HAPP

"YOSHHA AKU SEL-"

BRUKK

Naruto pingsan karena kelelahan.

"Hah anak itu selalu merepotkan tapi aku mulai menyukainya" batin hagoromo tersenyum.

(Bukan homo loh hihi)

.

.

.

Naruto pun membuka matanya.

"Aah terang sekali ttebayo!" Erang Naruto.

"Eh?aku didalam kamar!berarti jiji yang membawaku hihi" tawa Naruto disela kebingungannya.

"Kau sudah bangun Naruto!" Ucap hagoromo.

"Ya jiji,jiji mengapa kau tidak melepaskan beban didalam tubuhku ini" kesal Naruto.

"Tidak papa,selama kau disini kau tetap akan Seperti itu" ucap hagoromo dengan tenang.

"Dan kau harus terbiasa dengan itu karena itu juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh" lanjutnya.

"DAYA TAHAN TUBUH?!!YOSSHA AKU AKAN MNEJADI KUATT AKU TIDAK PAPA JIJI JIKA KAU MENAMBAHKAN BERAT NYA DATTEBAYOO!!" Ucap Naruto gembira.

"Heh,lihat saja Naruto ditahap ke dua" ucap hagoromo dengan seringainya.

"Baiklah aku sudah siapkan makanan untukmu sil-"

Ucapan hagoromo terhenti saat tidak melihat Naruto lagi dikamar nya.

"Hah,anak itu kebiasaan sekali" batin hagoromo lelah.

.

.

.

"Bagaimana apa kalian menemukan Naruto!!" Ucap Minato.

"Maaf hokage sama,kami tidak dapat melacak dan menemukan na-naruto" ucap Anbu dengan gugup.

"Cih,tapi baguslah jika dia tidak ada disini mungkin saja dia sudah mati!" Batin Minato senang.

"Baiklah tapi!jika kau menemukannya sebaiknya kau langsung membunuhnya paham!" Tegas Minato.

"H-haik hokage sama" ucap Anbu itu.

"Baiklah kau boleh pergi" datar Minato.

"Haik hokage sama" ucap Anbu lalu pergi.

"Untung saja aku sempat mendengarkan omongan danzo tua itu bersama Anbu ne nya" batin Minato dengan tersenyum sinis.

Chương tiếp theo