"Mason memanggil Arka dan Aksa dengan sebutan paman. Kalau aku menikah dengan Mason, pangkatku akan sangat rendah. Aku tidak mau memiliki dua paman. Tetapi Arka dan Aksa memiliki wajah yang sama. Aku tidak bisa menikah dengan keduanya. Aku harus memilih salah satu dari mereka," Sabrina berpikir keras dengan wajahnya yang lucu.
Nico langsung terdiam mendengarnya dan memandang ke arah putranya. Setelah berpikir sejenak, ia memutuskan untuk mengubah strateginya dan sengaja berkata, "Sabrina, Pamanku, Aiden, sangat galak lho. Apakah kamu tidak takut …"
"Bibi Anya sangat baik," Sabrina menyela kata-kata Nico.
Nico terdiam saat gadis mungil itu menyela kata-katanya. Apa lagi pembelaan yang bisa ia berikan untuk Mason?
"Aku merasa aku akan kehilangan calon menantuku. Teman-teman, tolong bantu aku!" Nico meminta tolong pada para penonton yang sedang menyaksikan siaran langsungnya.
Namun, sayangnya para penontonnya itu tidak ada yang membantunya dan malah menertawakannya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com