Harga yang Harus Dibayar Pengkhianat

Bastian dan Adi memenuhi panggilan polisi setelah penangkapan Mark. Mereka berdua dimintai keterangan karena kasus Mark akan dibawa ke ranah hukum.

Dengan perasaan berat hati dia bicara dengan kepala polisi. Dia meminta keringanan hukuman untuk Mark. Tentu saja kepala polisi kaget. Dia tidak menyangka Bastian 'memaafkan' orang yang sudah membuatnya dalam masalah selama berhari-hari.

"Apa Tuan yakin?" tanya kepala polisi dengan nada tidak percaya. Ia sudah mengulangi kata-kata ini dua kali.

Bastian mengangguk pelan. "Sejujurnya saya juga tidak mau memaafkannya semudah ini. Tapi ada seseorang yang membuat saya terenyuh dan berubah pikiran."

Kepala polisi hanya mengangguk-angguk. Dia selalu saja 'menuruti' permintaan Bastian karena pria itu berasal dari keluarga Dewandra. Dirinya punya hubungan yang dekat dengan keluarga Bastian.