Seorang Jonathan Permana baru saja terbangun dari tidurnya disaat seorang bocah kecil tengah sibuk bermain di wajahnya. Lelaki itu memaksakan diri untuk membuka matanya, hal pertama yang dilihatnya adalah Ken. Seorang malaikat kecil yang selalu membuat dirinya dilanda kerinduan yang mendalam. "Morning, Ken," sapa Joe dengan suara yang sedikit serak karena baru saja terbangun dari mimpi indahnya.
"Morning, Uncle," balas Ken dengan senyuman yang begitu memikat dan membuat Joe tak puas hanya dengan memandangnya saja.
Lelaki itu langsung bangkit dari tidurnya dan mencubit pipi menggemaskan dari anak itu. "Kenapa wajahmu begitu menggemaskan? Siapa yang mewariskan wajah tampanmu itu? Uncle sangat iri denganmu," ujar Joe sambil terus memandangi anak itu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com