Bab 89

Memasuki sebuah lorong gelap, Yusuf berjalan dengan langkah kaki waspada. Matanya menatap ke sekeliling dengan tajam, memperhatikan dengan jelas dan teliti setiap bagian yang dia lewati.

"Ayah?" Panggil Yusuf saat dia melihat seseorang yang tengah dia cari. Pria tua yang menunduk itu mendongak dan memastikan siapa yang memanggilnya ayah.

Yusuf yang menyamar membuat ayahnya tidak mengenali wajahnya. Pria yang dipanggil Yusuf itu berdiri dan berjalan mendekat.

"Ini aku Yah, Ayah baik – baik saja?" Tanya Yusuf sambil meneliti wajah dan keadaan ayahnya dari bawah sampai bawah.

"Yusuf? Ini kamu Nak?" Tanya pria tua itu dengan wajah berbinar.

"Iya ini aku Yah, Ayah baik – baik saja?"

"Ayah baik, bagaimana bisa kamu masuk ke sini? Bukankah akses di sini sulit?"

"Nanti aku jelaskan, sekarang kita harus pergi dari sini secepatnya. Dimana yang lainnya? Kita harus keluar dari sini secepatnya."