Bab 164. Menyingkap Sedikit Kebenaran

Berry mendekat ke samping Cherry dan menatap gadis itu sunguh-sungguh. Cherry tak bisa berkata-kata lagi. Lelaki itu datang untuk apa? sebuah penjelasan kah? Atau tentang apa? Cherry memang ingin mendapatkan penjelasan itu, hanya saja dia tak menahannya. Matanya yang tadi menangis sama sekali sudah tak terlihat.

Berry tanpa banyak kata memeluk gadis yang ada di depannya itu dengan erat seolah dia membutuhkan kekuatan untuk dirinya sendiri. Cherry tidak tahu apa yang terjadi, tapi di dalam lubuk hatinya dia meyakini kalau Berry memanglah tidak bersalah dalam hal ini. Pelukan itu erat, dan Berry seolah ingin meremukkan tulang belulang Cherry. Tak ada ucapan apapun yang keluar dari bibir Cherry, dia berusaha menjadi kekasih yang baik dan dia harus bisa bersikap santai.