Paling, Gu Qingqing hanya akan mengunci hatinya, dan tidak memberikannya pada Leng Sicheng lagi, kemudian bercerai!
Meskipun ia berpikir seperti itu di dalam hati, tetapi ia tetap merasa sakit hati, rasanya seperti dipukul oleh sesuatu yang tumpul, ada sebuah rasa sakit yang menyiksa.
Ia menundukkan kepalanya dan merasa tidak nyaman, sementara itu, Leng Sicheng malah semakin tertarik, dan malah menepuk kepala Gu Qingqing.
Setelah menerima perlakuan seperti itu, awalnya Gu Qingqing masih bisa menahan diri dengan kecewa dan tidak bersemangat, tetapi jari Leng Sicheng seperti sebuah suntikan yang kuat, dan langsung menyalakan semua amarahnya dalam sekejap!
Bajingan! Mengapa Leng Sicheng bisa bersikap seperti ini! Mengapa pria itu bisa bertindak sesuka hati! Apakah mereka masih tinggal di zaman kuno? Apakah kekayaannya lantas membuatnya menjadi hebat? Bukankah ia hanya mengandalkan … mengandalkan Gu Qingqing yang mencintainya?
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com