webnovel

Peringatan Massimo

Massimo melempar ponsel milik Gina ke dinding dengan kekuatan penuh ketika sudah sampai dirumah besarnya, rasa marah, kesal, cemburu semuanya menjadi satu.

Tunggu!! Cemburu? Siapa yang cemburu?

Massimo langsung membatu saat memikirkan kalimat itu.

"Fuck, aku tidak cemburu. Untuk apa aku cemburu, memangnya siapa dia sampai aku harus cemburu?! Seorang Massimo del Cano bisa mendapatkan wanita manapun yang jauh lebih cantik dan terkenal dari gadis itu, jadi untuk apa aku harus cemburu dan...fuck!!! Lucas Dom sialan... kenapa dia harus muncul kembali di hadapanku dan menjadi kekasih Gina."

"Fuck...Lucas Dom sialan!!"

Martin dan yang lain hanya bisa diam saat mendengar berbagai umpatan keluar dari bibir sang tuan, mereka hanya mampu berdiri dengan tenang di depan pintu yang tidak tertutup dan menjadi pendengar yang baik.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo