Fruit 389: Lacrimosa: Judgement Day
Ratu Voira baru saja keluar dari kamarnya ketika Rean menghampiri.
"Yang Mulia, ada surat undangan dari Nirwana." Ajudannya menyerahkan sebuah surat yang ditulis di daun papirus dengan tinta emas. "Ada cap dari Tetua Heaven."
Ratu Voira mengambil dan membukanya. Lalu kembalikan surat itu ke Rean. Kemudian ia berjalan tanpa bicara apapun. Mukanya tampak kesal. Mungkin karena Dante masih tak berhasil ia taklukkan.
"Rean, kirim dua pemuda tampan ke kolam untuk menemaniku mandi." Hanya itu yang disampaikan Ratu Voira sebelum punggungnya menghilang di balik tembok Istana.
Sang Ajudan hanya hela nafas akan tingkah Ratunya. Tapi tak mungkin dia menolak atau nyawa taruhannya. Maka ia pun bersiap mencari pemuda yang sesuai dengan selera Ratu Voira. Meski tak yakin apakah pemuda itu akan baik-baik saja usai meladeni berahi Ratunya.
-0-0-0-0-0-
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com