Sean sangat bingung. Melihat kedua Dokter dan Perawat begitu sibuk. Sesaat sean melihat Dokter anak sedang menolong sang bayi dengan keadaan asfiksia berat. Dan sesaat langsung beralih melihat Dokter Predy sedang berusaha mengeluarkan placenta dari rahim Jessika. Dan terakhir dia melihat manik mata coklat Jessika sudah terlihat sayup. Wajah lemah dan kesakitan terlihat jelas.
Dan Sean tidak bisa berbuat apa pun.
"Retensio placenta," ucap Perawat.
"Apa? Dokter Predy mengerutkan kening.
(retensio placenta keadaan dimana placenta( uri-bali, tidak bisa terlepas dan itu adalah penyebab banyaknya ibu bersalin meninggal. Tapi dengan perengan yang tepat bayak ibu yang selamat)
"Apa lagi ini," Batin Sean dengan air mata yang terus mengalir. Dia tidak tega melihat Istrinya seperti itu. Tubuhnya bergetar menahan tangis.
"Oek oek ... Suara tangis bayi sangat pelan keluar dari mulut si baby giant.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com