Hari Richman berdebar-debar, dia sangat ingin melihat wanita yang paling dia cintai itu.
Sesungguhnya perasaan Murni tak kalah gugupnya. Sudah 4 bulan dia tidak bertemu Raihana, dan juga Richman tentunya.
Pagi itu, Richman menemui Angelina yang sedang membawa Hasnah berjemur di dekat mesjid.
"Aku akan ke NZ!" Richman memberitahu Angelina dan Hasnah.
"Mbo Minah, om Aji dan Raihana ikut!" Kata Richman lagi.
Angelina paham, Richman tidak mungkin mengajak dia dan anak-anak. Sebelumnya Richman sudah menghabiskan dana yang banyak besar mengembalikan keluarga dari New York. Sekarang pun begitu. Mbo Minah dan Om Aji lebih penting di bawa. Begitu juga dengan Raihana, dia bisa bertemu bundanya di sana.
"Kapan berangkat nya.
"Minggu depan. Aku mampir dulu di Jakarta, Aditya akan mengatur pemberangkatan sekaligus mengatur perjanjian kontrak dengan penyewa apartemen kita", jelas Richman.
Angelina mengangguk. Hasnah mendengarkan pembicaraan mereka, angannya jauh mengingat Putra.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com