Sulran mengamati penggalan kepala penyusup itu.
Oknum yang katanya berhasil menembus pos penjagaan dan melarikan diri sampai ke Distrik Utara markasnya. Malang, peruntungannya berakhir di situ. Tertangkap dan terbantai sebelum ia bahkan bisa mencapai kebebasan. Semuanya terjadi di tengah-tengah hujan deras nan mengejutkan.
Hujan terkutuk yang mengguyur begitu tak terduga ini… terasa seperti sebuah pertanda buruk. Pasukan Utara setidaknya akan memperoleh air yang mereka sangat perlukan dari Langit!
Kitab perang menyatakan bahwa pertanda dari langit mendiktekan pergerakan dari yang semula diam. Sedangkan strategi dan persiapan adalah yang menggerakkan roda takdir.
"Sang Putri akhirnya bergerak, Heh?" Gumamnya.
"Guru… Aku yakin benar bahwa penjagaan…"
"Penjagaan dogolmu, Damar! Lihat penyusup ini bisa menembus pos-pos penjagaan begitu gampang! Bahkan mulai ada desertir!"
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com