Tidak terasa Musim Panas tiba dan tradisi clan Uchiha Shadow selama musim panas akan mengadakan Golden Sword Tournament, bagi chunin usia 8 sampai 12 tahun boleh ikut untuk naik rank ke Chunin dan mendapat kesempatan untuk berlatij jutsu atau teknik yang lebih sulit. Jarak antara hari pertama musim panas adalah 3 hari setelah Vergil mencapai tahap Xian lifeform, dan dalam jarak 3 hari tersebut Vergil berlatih pedang dengan kagebushin dari ayahnya. "Coba beri kagebushin ayah luka gores, gunakan semua yang kau punya jika perlu kau memakai nafsu membunuhmu." kata Sparda ke Vergil, dan dalam 3 hari berlatih Vergil mencapai tahap One with World. Vergil dalam 1 hari bisa bertarung selama 80 jam, dan dalam 80 jam Vergil tidak bisa sedikitpun menyentuh kagebushin dari ayahnya. Setiap pagi Vergil selalu mencoba untuk mengingat semua gerakan pedang sang ayah pada teknik Judgment Sword of Heaven, dan tidak menemukan celah sedikitpun dari teknik tersebut, dan mempersiapkan diri untuk sekolah. Vergil bersekolah seperti biasa selama 3 hari itu, dan tidak sedikitpun mengatakan bahwa dia berlatih cukup keras dan mencapai tahap Xian Lifeform. Hari itu di sekolah memang berjalan seperti biasa saja, tanpa ada mission baru atau masalah baru, setelah selesai pelajaran mereka selalu berkumpul dan mengerjakan tugas mereka seperti biasa. "Golden Sword Tournament akan dimulai, apa kita akan ikut?" tanya Sayaka, "entahlah~ kalau kau V?" tanya Sting, "Aku akan ikut, bukannya pertandingannya 2 minggu lagi ya?" kata Vergil, "iya~ kalau kita ikut sebagai team bagaimana?" tanya Sting, "Boleh, asal bisa memakai serangan jarak dekat." kata Vergil, "Seperti pisau? bisa diatur~" kata Sting, "Aku akan memakai long sword saja, sejak kecil sampai sekarang aku sudah biasa dilatih dengan Long Sword." kata Sayaka, "kalau begitu kita akan berlatih nanti ditempatku, kita akan melawan kagebushin dari ayahku." kata Vergil, "Setuju!" balas Sting dan Sayaka. Vergil dan Team 12 segera secepatnya menyelesaikan tugasnya, meninggalkan Mizuki, Mirka dan Enigma yang baru saja ingin bergabung. Team 12 segera menuju tempat Vergil dan memmulai latihan. Dante masih sibuk di sekolah sementara Creed dan Shadow menjalankan mission rank C mereka, Vergil segera berganti pakaian dan menuju ruang latihan. Sparda melihat Vergil kali ini membawa anggota teamnya yang lain, dan segera membuat Kagebushin dan menyuruh Kagebushinnya ke ruang latihan. "Syarat yang aku berikan sama seperti Vergil, bila ada yang bisa memberikan luka gores sedikit saja, maka akan aku beri hadiah." kata Kagebushin Sparda, Team 12 segera mengangguk dan mulai menyerang Kagebushin Sparda. Waktu berjalan tidak terasa, Sparda yang asli sesekali mengintip latihan Team 12 yang berusaha mengalahkan kagebushinnya, tetapi tidak bisa. Vergil mengerahkan jurus pertama Judgment Sword, Flying Justice Slash namun tidak ada gunanya. Teknik pedang yang dipakai vergil adalah Jugdment Sword dan terdiri dari 7 jurus, dan setiap jurus merupakan kombinasi serangan jarak jauh dan jarak dekat. Serangan jurus pedang Flying Justice Slash kedua segera dikeluarkan, gelombang serangan udara tersebut ditahan oleh kagebushin disusul munculnya Vergil menyabetkan pedangnya. Sang Kagebushin dengan mudah menahan dan membuat Vergil mental kebelakang, Sting yang memanfaatkan celah tersebut segera mencoba menebas bagian perut kagebushin dan disaat yang sama Sayaka menebas bagian punggung namun Sparda dapat menahan serangan Sting dan menghindari serangan Sayaka. Fiendgod memang sangat agresif dan menyukai pertarungan jarak dekat yang cukup seru, itulah kenapa Vergil sama sekali menikmati pertarungan melawan shadow clone ayahnya, begitu juga Sting dan Sayaka. tidak terasa 30 jam berlalu di ruang latihan, itu berarti 3 jam di dunia nyata dan Team 12 tetap gagal menyentuh shadow clone dari Sparda. Hasil latihan kali ini justru membantu Sayaka naik ke tahap One with Sword dan Sting naik ke One with Dagger, tanpa disadari Sting dan Sayaka serangan mereka sudah mulai memberikan dampak yang cukup untuk membuat shadow clone Sparda mulai goyah. Besoknya Team 12 segera mendaftarkan diri, kebetulan untuk Golden Sword Tournament tahun ini adalah team dengan anggota 3 orang. Senjata yang dipakai adalah senjata yang disiapkan oleh clan, jadi mereka tinggal berlatih saja sesuai dengan kemampuan teknik bertarung mereka. Para Elder membaca performa mereka dalam menjalankan tugas dan diberi keleluasaan untuk mencapai tahap final, tetapi Team 12 tentu saja menolak. Pertandingan pertama akan dimulai pada hari pertama libur musim panas, tentu saja akan ada banyak yang melihat. Semua peserta diberikan 1 minggu untuk berlatih dan mereka dibebaskan untuk berlatih dimana saja asal tidak datang terlambat saat pertandingan. "1 minggu ya? aku ada ide." kata Vergil, "Ide apa?" tanya Sayaka, "Kita berlatih lagi seperti kemarin melawan ayah, jujur saja kemarin kalian masuk tahap One with Weapon." kata Vergil, "beneran~? pantas kemarin seolah sangat gampang memakai senjata~" kata Sting, Sayaka hanya mengangguk, "Kali ini aku mau mencoba 1 hal, siapa tahu aku bisa melakukannya." kata Vergil. Sayaka dan Sting bingung melihat Vergil, karena sangat jarang sekali Vergil mencoba hal baru. Hari itu pelajaran berlangsung seperti biasa dan Team 12 berkumpul segera untuk mengerjakan tugas sekolah mereka, dan seperti biasa Mizuki serta Mirka dan Enigma segera bergabung untuk mengerjakan tugas. Mirka dan Mizuki bingung kenapa Sayaka, Sting dan Vergil sangat serius mengerjakan tugas karena biasanya mereka sedikit bercanda. "kenapa kalian sangat serius?" tanya Mirka, "iya, biasanya kalian akan membahas sesuatu." kata Mizuki, "Kami sedang persiapan untuk Golden Sword Tournament." kata Sayaka, "Tournament tahunan clan Uchiha kah? wow kalian pasti hebat bisa ikut." kata Mirka dengan kagum, "Tidak juga, tetapi kita akan menang." kata Vergil. Vergil kemabli mengerjakan tugasnya kembali dan tidak merespon apapun yang dikatakan Mizuki maupun Mirka. Setelah selesai mengerjakan tugas Team 12 segera pamit dan bergegas menuju ke apartement Vergil dan bersiap berlatih, tentu saja sparda sudah menyiapkan shadow clone. Vergil segera ganti pakaian di kamarnya, sementara Sayaka ganti pakaian di kamar mandi dan setelah selesai Vergil ke armory dulu untuk mengambil dua buah katana. Sting menyiapkan dua buah senapan Paint Ball, sennapan diijinkan tetapi hanya boleh memakai Paint Ball saja. Setrlah Team 12 berkumpul di ruang latihan shadow clone dari sparda memberikan syarat yang sama, jika berhasil memberikan luka tebas akan mendapat hadiah. Begitu shadow clone sang ayah memberi tanda, Team 12 segera menyerang dan shadow clone milik sparda mulai memberikan perlawanan yang cukup kuat. Vergil yang membawa dual katana dengan segera melancarkan serangan Sword of Defender serta Jugdment Slash Wave secara bersamaan, membuat shadow clone tersebut kaget. Sparda yang secara langsung terhubung untuk memantau kondisi latihan ikut terkejut karena Vergil dengan mudah memakai Dual Weapon, tidak seperti latihan sebelumnya yang lebih mengandalkan sebuah katana pada latihan kali ini seolah bukan 3 vs 1 melainkan 4 vs 1. shadow clone berhasil menahan serangan Vergil dipaksa menghindar mundur karena serangan sayaka dan tembakan dari Sting yang semakin akurat. Vergil sekali lagi menberikan serangan dengan jurus Fallen of Heaven Sword dan Ligh Sword Thunder Slash, dan kali ini ini Sparda berhasil menghindari kedua serangan tersebut. Walau berhasil menghindari serangan dari Vergil, Sparda langsung menghadang serangan Sayaka yang datang menyusul dari serangan Vergil. Latihan berjalan tidak terasa 30 Jam di ruang latihan berarti sudah 3 jam di waktu nyata, dan hasil dari latihan tersebut tetap sama yaitu mereka tidak bisa menyentuh shadow clone dari Sparda.