Kebahagiaan dalam Menjalani Penderitaan Bersama (5)

"Dokter Yuan, bagaimana Xiya?" Qin Xiang bertanya dengan cemas.

"Xiya, beristirahatlah baik-baik. Nanti aku akan datang menengokmu lagi." Yuan Qing menasihati Xiya lalu menarik Qin Xiang keluar dari kamar dan berbisik, "Saat ini masalahnya tidak besar, tapi kalau terus begini, kalau janinnya tidak berkembang, sangat mungkin dia akan lahir prematur bahkan keguguran. Dan bagi si ibu hamil sendiri itu juga akan sangat berbahaya."

"Bagaimana bisa begini? Lalu bagaimana?" Qin Xiang cepat-cepat bertanya.

Yuan Qing melirik ke kamar lalu semakin merendahkan suaranya, "Xiya setiap hari tidak bisa makan dan tidur, dia menderita depresi prenatal."

"Ha?" Qin Xiang sangat terkejut, "Kalau begitu aku seharusnya meminta dokter pribadi untuk merawatnya."