Jaehyun malah memeluk istrinya sembari tak bisa menahan tangisnya. "So... Oppa janji akan menjadi suami yang jauh lebih baik lagi bagimu, kumohon... jangan mengatakan hal itu... Aku akan membantumu mengurus anak kita pasti... Kau bilang jika anak adalah suatu anugrah? Namun mengapa Kau tiba- tiba ingin menggugurkan anak kita?"
Soyu mencoba melepaskan pelukan Jaehyun. "Keumanhae Oppa... Aku tak ingin ada orang yang melihat kita seperti ini, ini ruang publik!"
Jaehyun pun melepaskan pelukannya pelan- pelan.
"Kau harus janji jangan bilang seperti ini lagi..."
Soyu mengangguk. "Ne, yaksok... mian, aku mungkin hanya emosi saat bilang tak menginginkan anak ini!"
Jaehyun pun bisa bernafas lega.
Mereka pun bergegas menuju ke kamar David.
Di depan Kamar David, telah dijaga oleh dua bodyguard berbadan kekar dengan pakaian yang serba hitam.
"Tuan Jaehyun dan Nyonya Soyu... silahkan masuk!"
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com