CEO -248-

Charice pun kini berdiri di depan pintu sembari menyilangkan tangannya dan menyorot tajam dari atas sampai bawah kepada Fanny.

"Halo Charice, aku jeran sekali kok bisa- bisanya ya David memilih istri yang bentuk dan ruoanya seperti ini! Seperti tidak ada wanita yang jauh lebih cantik dan rupawan lain saja yang bisa diambil menjadi istri! Apa sih istimewanya kau Char?!" ujar Fanny mencemooh Charice.

"Eonni, memangnya kenapa denganku? Kau mau bilang jika Aku tak pantas dengan David Oppa?! Kkau pikir kau siapa!"

"Char, kau jangan galak- galak! Aku disini bertamu dan kau harus menyambutku dengan baik! Aku ini tamu suamimu! Kau tidak mungkin menolak tamu suamimu bukan?! Kau juga wajib tahu jika Aku adalah tamu penting untuk David!" Fanny dengan percaya dirinya mendeklarasikan diri jika dia adalah tamu penting bagi David.