He Jichen memikirkannya lagi dan mengulangi pertanyaannya, "Apa kau ingin jalan-jalan di taman denganku sore ini?"
"Atau, bagaimana jika kita pergi shopping? Kau mau pergi ke mana? Shin Kong Palace?"
"Atau, kita bisa pergi ke Houhai. Cuaca sangat panasꟷbagaimana kalau kita cari sebuah bar dan duduk-duduk di sana?"
He Jichen menanyakan satu demi satu pertanyaan kepada gadis itu dengan suara lembut dan sabar. Tiba-tiba air mata Ji Yi kembali bercucuran.
Terkadang, wanita memang aneh seperti itu. Bahkan setelah diperlakukan dengan sangat tidak adil, Ji Yi hanya menahan lidahnya, mengatupkan gigi rapat-rapat dan menahannya dalam diam. Akan tetapi, air mata yang sejak tadi ditahannya mendadak berjatuhan dalam isak tangis tanpa suara, setelah mendengar kata-kata yang menenangkan itu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com