Chapter 17: Terlalu jenius

Mengetahui apa kekhawatiran Reyna Aileen menggeleng, dari reaksi tubuhnya ia rasa Rei tidak mungkin punya perasaan khusus kepadanya. Kalau Rei punya perasaan khusus padanya dia tidak mungkin bisa menyentuhnya kecuali mereka dulu sangat akrab sebagai teman.

"Bukan, kalau dia suka sama aku dia gak mungkin bisa pegang aku. Anehnya meski dia pegang aku gak ada perasaan pingin ngejauh atau kabur kayak yang aku rasain ke orang lain."

Aileen tidak mungkin cerita pada Reyna dan Mikha kalau ia di serang kemarin juga tentang T.I.M yang dibentuk oleh kakaknya dan Aksa. Ia tidak akan memberitahukan hal ini kepada mereka kecuali mereka rela terlibat lebih jauh lagi atau menjadi anggota T.I.M sama seperti dirinya. Ia tidak mau mereka terlibat sama sekali kalau bisa.

Sementara itu Reyna dan Mikha terkejut mendengar pernjelasan Aileen. Ini untuk pertama kalinya ada laki-laki yang bisa menyentuh Aileen tanpa membuat Aileen ingin lari dari mereka. Mereka sangat tahu kondisi Aileen bagaimana dan Mikha yang bertugas sebagai bodyguard Aileen di sekolah selalu menjauhkan para laki-laki supaya Aileen hanya memberi kontak seminimal mungkin dengan mereka semua. Siapa sebenarnya laki-laki yang tiba-tiba muncul ini? Apalagi Aileen mau mau saja di antar olehnya, apa mungkin cinta yang baru sudah saatnya untuk datang kepada teman mereka?

Mikha dan Reyna tentu bersyukur kalau hal ini benar, mereka berdua ingin Aileen bisa bahagia dan membentuk keluarga. Apalagi Aileen sebenarnya memang butuh sosok seorang suami karena beberapa alasan terlebih dengan posisinya saat ini sebagai direktur baru perusahaan Darling's. Meski Aileen tidak banyak berharap tentang hal ini mereka percaya kalau tuhan tidak tidur dan memberikan jalan yang terbaik untuk teman mereka. Aileen sudah mengalami situasi yang belum tentu perempuan lain akan kuat menerimanya, dia tegar menghadapi semua cobaan di hadapannya jadi Mikha dan Reyna percaya kalau Aileen bisa menemukan kebahagiaannya sendiri sekalipun tanpa sosok pria di hidupnya.

Namun sekarang berbeda, Aileen hari ini datang dengan seorang laki-laki yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Terlebih dari kendaraan yang dia miliki dan sikapnya kepada Aileen dia sepertinya memang menyukai Aileen, yang tidak sadar sepertinya hanya Aileen sendiri. Kalau orang ini benar laki-laki yang di takdirkan untuk teman mereka asalkan dia mapan dan bisa memperlakukan Aileen dengan baik juga tidak peduli dengan masalalunya mereka tidak akan keberatan sama sekali dan akan mendukungnya untuk mendekati Aileen.

"Siapa dia? Kayaknya dia gak satu kampus sama kita."

Mendengar pertanyaan Mikha Aileen memikirkan tentang apa saja yang boleh dan tidak boleh dia beritahukan kepada Mikha dan Reyna sebelum kemudian menjawab.

"Namanya Rei, dia temen mas Aksa sama kak Adara. Dia tinggal di gedung apartemen yang sama juga sama kami di lantai tujuh. Dia punya perusahaan android namanya Railee Robotic. Aku pesen lima android ke dia buat mempermudah pekerjaan aku."

Reyna dan Mikha makin terkejut mendengar perkataan Aileen, Railee robotic adalah perusahaan robot yang bukan hanya mengembangkan robot namun juga alat elektronik lainnya yang dapat berguna untuk manusia. Mereka membuat banyak hal yang dapat mempermudah berbagai macam hal di kehidupan sehari-hari alat-alat elektronik di dunia kedokteran juga cukup banyak. Bedanya alat yang dibuat oleh perusahaan Railee lebih mutahir dan akurat daripada merek lainnya.

Perusahaan ini berkonsultasi dengan dokter dari dalam dan luar negri juga terus membuat sesuatu yang mungkin menjadi tidak mungkin. Banyak yang bilang kalau pemilik perusahaannya adalah seorang jenius yang masih sangat muda namun tidak ada yang tahu seperti apa wajahnya karena dia tidak pernah muncul secara langsung. Mata, lengan, dan kaki bionik yang mirip dengan anggota tubuh manusia yang asli adalah salah satu benda yang ciptakan oleh perusahaan ini. Benda lain yang mereka ciptakan adalah lemari yang bisa menjaga agar organ bisa tetap hidup lebih lama dibandingkan dengan di simpan di tempat biasa. Perusahaan lain memang sudah mengembangkan hal ini namun merek Railee bisa mempertahankan agar sel tetap hidup bahkan lebih dari satu bulan.

Harga yang di tawarkan untuk kaki, lengan dan mata bionic cukup berfariasi dan bisa dibilang mahal namun bila yang membutuhkan dirasa tidak mampu perusahaan ini akan memberikannya secara percuma. Mereka tentu tidak akan memberikannya begitu saja namun juga melihat bagaimana latar belakang orang yang memberikan surat tidak mampu terlebih dahulu dan melihat secara langsung apakah orang tersebut memenuhi kriteria untuk diberi bantuan atau tidak, kalau dirasa cocok mereka akan memenuhi permintaan orang tersebut. Perusahaan itu juga yang membuat hover board, hover car dan hover bike di dalam negri dan di kabarkan mereka yang bekerja di perusahaannya mendapatkan gaji yang sangat tinggi!

Sudah mapan dermawan pula, kalau seseorang seperti ini berada di samping Aileen mereka sebagai temannya tentu saja setuju!! Tapi tetap saja mereka tidak bisa percaya kalau orang yang mereka lihat mengantar Aileen itu adalah direkturnya!!

"Aileen kamu serius dia bener pemiliknya?!!"

Merasakan kedua pundaknya dicengkram agak kuat oleh Mikha Aileen merasa lehernya agak sakit lagi namun dia lebih penasaran dengan reaksi Mikha dan Reyna yang terlihat sangat kaget sekaligus antusias saat mengetahui siapa Rei sebenarnya. Kenapa mereka bersikap seperti itu?

"Emang perusahaannya seterkenal itu?"

Aileen benar-benar tidak tahu apa-apa tentang perusahaan milik Rei, dia tidak terlalu peduli dengan perusahaan apa yang sudah membuat barang-barang yang digunakannya saat praktek dan hanya bersyukur dengan semua inovasi yang dilakukan oleh beberapa perusahaan juga mempermudah pekerjaan para dokter. Selain itu dia belakangan tidak ada waktu untuk memperhatikan seseorang yang jelas juga bukan saingan bisnis kakaknya, bagi Aileen kalau orang itu tidak cari masalah dengannya ia tidak akan memperhatikan gerak-gerik mereka. Baginya yang sekarang sudah terlalu repot dengan berbagai macam hal yang Adara tinggalkan untuknya dia tidak sempat memikirkan hal itu.

"Aileen, kamu udah kelamaan diem di dalem rumah dan ngurusin Luna sambil ngerjain skripsi sama kerjaan kamu. Kamu tahu kan kasus penipuan sekitar seratus tahun lalu tentang seorang milyoner yang nyiptain alat buat nganalisa penyakit dari darah mereka?"

Pertanyaan Mikha membuat Aileen mengangguk, ia ingat hal ini pernah dibicarakan oleh dosen mereka sebelumnya. Ada seorang milionair muda yang melakukan penipuan besar-besaran di negaranya saat itu. Dia mengklaim telah menciptakan alat yang bisa mendeteksi penyakit hanya dari satu tetes darah pasien yang sudah jelas tidak mungkin di masa itu. Gilanya banyak orang yang percaya kepadanya dan dia berakhir dipenjara, seperti kata pepatah sepandai pandainya tupai melompat pada akhirnya akan jatuh juga. Penipuan yang dilakukannya ini akhirnya ketahuan, Aileen sungguh tidak mengerti kenapa juga dari awal banyak yang mempercayai kata-kata perempuan itu. Kalau begitu apa hubungannya hal ini dengan Rei?

"Apa hubungannya Rei sama hal itu?"

"Dia berhasil Aileen, dia berhasil bikin mesin yang bisa deteksi penyakit yang dimiliki dalam darah dengan jumlah darah yang lebih sedikit daripada menganalisa darah secara manual yang makan waktu!!"

Penjelasan Reyna membuat Aileen terkejut bukan main. Bagaimana caranya dia menciptakan alat yang paling mustahil itu?!! Ia ingat ia pernah melihat alat itu beberapa kali sebelumnya. Ia sama sekali tidak tahu kalau alat itu adalah ciptaan dari perusahaan milik Rei!!

"Bukan cuma itu! Dia juga ngembangin anggota tubuh pengganti yang bener-bener mirip sama aslinya!! Kamu bahkan gak akan sadar kalau itu anggota tubuh bionik!!"

Mendengar hal ini tiba-tiba Aileen teringat dengan beberapa iklan promosi yang sering kali muncul sekitar dua tahun belakangan ini tentang anggota tubuh bionik, ia tidak ingat perusahaan mana yang membuatnya namun iklanya sangat berkesan untuknya karena setiap tahun mereka membagikan seratus mata, tangan, dan kaki bionik bagi mereka yang membutuhkan dan hal ini membuat mereka yang terlahir dengan kekurangan bisa merasakan bagaimana rasanya hidup dengan normal membuat perekonomian mereka juga menjadi lebih baik. Bahkan banyak kisah sukses dari para anak-anak yang mendapatkan bantuan ini.