Di Penjara (1)

"Itu omong kosong! Ayah akan hidup sampai usia lanjut! Ayah masih punya waktu lebih dari 20 tahun lagi!" Hati Qin Shuhua terasa sedikit sakit. Setelah menyelesaikan karakter terakhir, dia meletakkan kuas kaligrafi itu kembali ke tempatnya.

"Aku memiliki kekuatan untuk mengangkat gunung, dan kekuatanku menaklukkan dunia."

Ketika Kapten Li masih muda, kalimat itu menggambarkan dirinya. Sekarang, bertahun-tahun telah berlalu.

Nama Li Xun telah menjadi semacam legenda. Sekarang, sang legenda ini perlahan-lahan menjadi tua dan layu.

Kapten Li tertawa. "Hidup dan mati kita tidak bergantung pada diri kita." Sambil berbicara, dia bertepuk tangan dan berkata, "Bawa anak-anak kemari. Karena sekarang Dasu sudah pergi ke Ibu Kota, aku yakin Ersu akan kesulitan membiasakan diri. Biarkan dia datang kemari untuk bermain."

"Baiklah," kata Qin Shuhua.