webnovel

Chapter 280

"Alexei... kamar Elliot ada di seberang kamarku, Ia pasti bisa mendengar jika— jika kita—," bisikannya terhenti saat tanganku meraba kaki jenjangnya yang telanjang. Kutarik wajahku dari lehernya lalu menatapnya dengan senyuman tipisku. Rosie tidak tahu, Elliot sudah menyelinap keluar dari jendela kamarnya sekitar satu jam yang lalu. Aku melihatnya keluar dari gerbang rumahnya lalu mencegat taksi dari jalan utama. Entah apa yang dilakukannya tengah malam begini. Tapi aku tidak berhak menghakiminya, aku sendiri juga sedang menyelinap ke dalam kamar Rosie.

"Kalau begitu kita hanya perlu tidak bersuara," gumamku sambil mencium pelipisnya lalu menyapukan bibirku di kulitnya yang berbatasan dengan rambut ikalnya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป