Pagi kembali datang, si kembar tengah duduk santai dengan manik menatap danau yang ada di taman mereka. Danau ini tidak beda jauh dengan yang ada di Akademi dan entah kenapa mereka menjadi memikirkan satu hal yang pasti.
Sepertinya mata-mata yang di kirim Kaisar waktu itu memberikan informasi soal apa yang mereka suka atau tidak. Awalnya mereka tidak berpikir begitu tapi setelah melihat danau ini mereka menjadi memikirkannya dan sepertinya memang benar.
Sudah seminggu sejak kedatangan mereka di sini dan selama ini juga mereka mendapatkan ketenangan. Tapi ingatan soal apa yang terjadi hari itu masih jelas teringat di pikiran mereka. Hari saat pesta kedewasaan Putra Mahkota menjadi hari paling buruk di antara semua hari yang mereka lewati di sana.
Mereka menghela nafas menatap manik satu sama lain sampai Sean datang dengan sebuah senyuman penuh arti "Yang Mulia, anda sepertinya harus bersabar lagi"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com