Grace menganggukkan kepalanya dengan sempurna, tak lama setelah itu, Marvin dan Sean pun datang dengan memakai setelah tuxedo lengkap. Dandanan keduanya tampak perlente dengan pakaian mereka itu.
Gob tampak menepuk bahu Grace, yang sedari tadi lebih memilih sibuk dengan beberapa dekorasi yang ada. Mengenakan kemeja putihnya yang lenganya digulung sesiku serta memakai rok sepaha berwarna hitam. Sungguh tampilan dari Grace yang tampak sangat sederhana.
"Nona Hester, bukankah sekarang seharusnya kau bersiap?" tanya Gob pada akhirnya. Grace tampak mengerutkan keningnya, agaknya dia sendiri kurang begitu paham. Bersiap? Bersiap untuk apa? Bahkan sama sekali tidak terpikir oleh Grace untuk menghadiri acara ini.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com