"Jan... menurutmu aku ada tampang seperti penjahat atau tidak?" tanya London di ruangannya sambil memutar dirinya di depan Jan. Asistennya itu mengerutkan kening, tidak mengerti.
"Apa maksud Tuan?" tanyanya keheranan.
"Jawab saja pertanyaanku. Kalau orang yang tidak mengenalku melihatku beberapa kali, apakah mereka bisa menduga-duga kalau aku ini terlibat dengan mafia atau penjahat lainnya?"
Pertanyaan macam apa ini? pikir Jan gemas. Dari sudut mana pun London tidak mungkin terlihat seperti penjahat. Penampilannya sangat rapi dan mengesankan. Dari ujung kepala hingga ujung kaki ia mengenakan pakaian mahal dan edisi terbatas. Hanya yang terbaik, yang pantas untuk seorang laki-laki dari keluarga Schneider.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com