'Aku tidak tahu bagaimana rekasi Mama mengetahui kami bercerai nanti.'
Faye menyentuh dadanya yang terasa sakit tiba-tiba.
Kenapa setiap kali menyinggung perceraian, hatinya sakit?
Faye menunduk sejenak.
'Mungkinkah aku—'
Faye menggelengkan kepalanya sebelum ucapan di hatinya selesai. Ia kembali fokus membuat bubur yang sama sekali belum disentuhnya.
'Pertama membersihkan berasnya.'
Faye mengambil beras dan mulai membersihkannya di air yang mengalir.
'Sampai bersih ...'
Setelah selesai, ia memasukan berasnya ke dalam panci kecil.
'Satu berbanding sembilan.'
Faye menuangkan air sesuai yang diberitahu oleh ibunya, lalu menyalakan api dalam skala kecil.
'Diaduk supaya bagian bawahnya tidak gosong.'
"Fay? Biar aku bantu," kata Denis.
"Ahh!" Faye hampir saja menumpahkan panci berisi buburnya karena suara dia dekat sekali dengannya. Ia langsung melanjutkan lagi, "Kau ini! Jangan mengganggu aku."
"Tapi kau tampaknya kesulitan, Fay," kata Denis.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com