webnovel

Terjebak Dengan Kekasih Masa Lalu

Banyak yang bilang, orang jahat adalah orang baik yang sering tersakiti. Nyatanya, beralih menjadi jahat atau tetap menjadi baik merupakan sebuah pilihan. Dimana setiap pilihannya memiliki konsekuensi masing-masing. Pengalaman tersakiti ini dialami oleh Aisha, seorang gadis cantik dengan kepribadian yang baik dan populer, memiliki seorang kekasih yang dikagumi oleh banyak wanita. Tanpa Aisha sadari, sahabat dekatnya pun adalah salah satu dari banyak wanita yang mengagumi kekasihnya. Dihadapkan dengan kenyataan bahwa kekasihnya berselingkuh dengan sahabat dekatnya sendiri, membuat dirinya memilih pergi sejauh mungkin dari mereka. Karakter dirinya menjadi sangat tertutup, terutama mengenai laki-laki. Fokus terhadap karirnya dan akan menjadi keras kepala jika berkaitan dengan perasaan. Beberapa tahun berlalu, takdir dan rencana seseorang dari masa lalunya akhirnya mempertemukan dirinya kembali dengan sosok kekasih dari masa lalu. Terjebak di tempat kerja yang mengharuskan dirinya sering terlibat, mengulang banyak kenangan yang pernah dilewati bersama, dan digoyahkan dengan rayuan serta permohonan untuk kembali bersama. Akankah pilihan kembali merupakan hal yang tepat? Bukankah rasa sakit yang akan diterimanya akan lebih banyak jika dia jatuh cinta lagi? Sanggupkah dia berjalan menatap ke depan jika dia kecewa lagi?

ClarissaFidlya · วัยรุ่น
เรตติ้งไม่พอ
420 Chs

Siapa Pelakunya?

Dia memarkir mobil di samping, lalu naik taksi pulang.

Setelah dia sampai di rumah, dia bersikap seolah-olah dia baik-baik saja, dan dia membawa putranya untuk bermain dengannya, seolah-olah insiden menabrak seseorang tidak ada hubungannya dengan dia.

"Kakek, mengapa kamu terlihat sangat cemas? Apakah sesuatu terjadi?"

Mia pasti tahu apa yang terjadi, tapi dia tahu kenapa.

-----

"Aku tidak tahu orang gila mana yang menyetir ke Aisha dan anak itu. Aku tidak tahu berapa banyak kebencian dan dendam, kita tidak boleh memberitahu kita pada pembunuhnya. Jika kita ingin tahu, kita harus membuatnya membayar harganya.!"

Hati Mia hancur ketika dia mendengarkan, tetapi kemudian dia kembali normal.

"Ya Tuhan, siapa yang begitu kejam dan menabraknya seperti ini, bagaimana? Tidak apa-apa?"

Mia merasa bahwa kekuatan yang dia pukul cukup kuat. Meskipun kedua anak itu tidak terluka, jika dia mengatakan Aisha masih hidup, dia tidak bisa mempercayainya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com