webnovel

Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren

Hasan adalah putra dari keluarga yang berlatarbelakang alumni pesantren, dia seorang yang berkepribadian ulet dalam memegang pendapat yang menjadi keyakinan dan keinginannya. Paras wajah Hasan pun terbilang dapat menarik simpati orang lain terutama para gadis, sikap tanggung jawab, rendah hati menghiasi diri, sehingga tidak sedikit wanita yang jatuh hati padanya, seperti misalnya Aurel (kekasih terakhir Hasan di masa bangku MTs) dia tak kalah cantik dengan gadis lainnya, Bunga Desa mungkin sebutan yang pantas baginya. Akan tetapi, Orang tua Hasan mempunyai keinginan yang kuat yaitu jika Hasan nanti selesai pendidikan MTsnya akan di masukkan pesantren, agar mempunyai pedoman dalam menjalani kehidupan. Sudah pasti sebagai lulusan pesantren menginginkan anak-anaknya juga bisa meneruskan perjuangan Orang tuanya, Inilah sikap kegigihan Ayahnya dalam mendidik Anaknya. Di sinilah Izan teman seperjuangan yang selalu memberi dukungan, motivasi dan nasihat bijak pada Hasan agar mengikuti keinginan Orang tuanya. Bagaimana kisahnya? Akankah Hasan mengikuti keinginan Orang Tuanya? Bagaimana nasib Aurel? lalu Motivasi, Dukungan dan Nasihat Apa yang digunakan Izan dalam meluluhkan hati Hasan? ikuti keseruan kisahnya hanya di sini. "Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren"

Alhadi240891 · ย้อนยุค
Not enough ratings
184 Chs

Anak Jalanan Masuk Pesantren Part 2

Di suatu tempat yang di kelilingi tumbuhan bambu bercarang air yang mengalir tidak begitu deras, terlihat di tepian sungai tebing yang tinggi sekitar 5 meter, di situ juga ada lembengan batu besar yang berwarna hitam klemis.

Kang Anas dan Hasan berada disitu, dia duduk disamping kang Anas yang sedang tidur, lama dia menunggu dia terbangun, maka saat dia terbangun maka dia menjadi kaget dan tidak menyangka dia melihat di dekatnya telah duduk seorang santri yang terlihat tampan senyumannya membuat klepek-klepek wanita, wajahnya memberikan kesan santun.

"Kang sudah bangun," kata Hasan sambil memegang bahunya.

"Siapa kamu? mengapa kamu ada disini? pergi sana! pasti kamu sama dengan mereka yang membuat saya seperti ini," kata Haris sambil memegang luka memar di wajahnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com