Lisa tak hentinya menambahkan sate usus ke piring Shani, ah wanita itu baru kali ini menyicipi sate Padang, karena dia tidak terlalu suka sesuatu yang berkuah jadi jangankan memakan hal yang seperti ini, jika sesuatu ada kuahnya saja dia tidak akan sama sekali menyentuhmya.
"Makan yang banyak Adiknya Aku"
"Kak ini enak banget sumpah, coba makan ini dari dulu, pasti Gue udah berenti perang ama kuah-kuahan"
Lisa hanya tersenyum, ya walaupun dia hanya mendengarkan omelan dari adiknya itu dia cukup bahagia malam ini.
"Habis ini Kamu pulang ya, pasti Bunda cemas nyariin kamu"
"Tau dari mana?"
"Check coba hp kamu?"
"Huh?"
Dan benar saja, ada 17 panggilan tak terjawab dan 10 chat dari Bundanya yang menanyakan keberadaannya dimana padahal ini sudah jam 10 malam.
"See, Bunda tu sayang banget sama Kamu, kamunya aja yang nutup mata sama semua itu dek"
"Ya ya jangan diungkit lagi"
"Habisin trus pulang ya, biar kakak yang bayar"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com