Pada dasarnya di dunia ini tidak ada seorang ibu yang mau jika anaknya kenapa-kenapa, tak terkecuali Dena. Dena sangat menyayangi anaknya—Bryan. Dengan sepenuh hati ia merawat sang putra dua puluh empat tahun lamanya. Ie berharap jika putranya memiliki nasib yang mujur, yang baik, yang bisa membuatnya merasa bahagia karena sang putra justru bahagia.
Tak satupun terlintas di benak Dena jika Bryan sampai memiliki nasib buruk seperti kejadian beberapa tempo lalu, di mana sang putra yang sangat tampan itu ditinggal begitu saja oleh calon istrinya. Apakah sebagai seorang ibu Dena tidak berhak untuk marah? Apakah sebagai seorang ibu, Dena tidak berhak untuk terluka dan kecewa? Ia sangat terluka dan ia sangat kecewa.
Berulang kali Dena berusaha meyakinkan dirinya untuk menerima Mikael sebagai wanita yang putranya sayangi dan cintai, namun gadis buruk tersebut malah mengkhianati semuanya. Gadis yang tak tahu dari mana asal-usulnya itu malah pergi begitu saja entah apa alasannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com