Satu jam pelajaran setelah jam istirahat kedua kelasku kosong, yang mengakibatkan sebagian besar murid berpindah ke kantin untuk membuat diri mereka tak terlalu tertekan memikirkan ujian. Sedangkan aku memilih untuk duduk di lantai di ujung koridor kelasku dan membuat sebuah sketsa, ditemani list musik dari handphone dan satu bar coklat yang Astro beri padaku karena aku sedang menstruasi.
Tahun lalu saat aku menaiki lantai ini bersamanya, aku merasa suasana di sini terasa lebih bebas. Sepertinya sekarang aku mengerti kenapa. Karena murid yang sedang tertekan akan berusaha melepaskan diri dari tekanannya.
"Kamu ga ke kantin?" sayup-sayup aku mendengar suara di sela musik yang terdengar dari earphone. Aku menoleh dan mendapati Zen sedang duduk di lantai di sebelahku.
"Aku kenyang, tadi udah makan bareng Astro. Kamu ga ke kantin?" aku bertanya sambil melepas satu earphone dari telingaku.
"Aku mau nemenin kamu mumpung Astro ga ada."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com