Di taman tempat kedua remaja itu menghabiskan waktu bersama.
Sebelum Gabby melangkahkan kakinya lebih dalam lagi ke taman, dia menarik nafas panjang-panjang. Perempuan itu lalu kembali melangkahkan kakinya ke taman dengan pelan.
Begitu langkah kakinya semakin membawanya lebih dalam lagi ke taman, dia bisa melihat kantong plastik berukuran sedang yang diletakkan di atas kursi kayu. Langit sudah semakin memerah, dan angin sore hari itu pun semakin dingin.
Langkah Gabby terhenti sejenak saat ia melihat sosok laki-laki sedang berdiri membelakanginya. Laki-laki itu menyandarkan tubuhnya di salah satu dinding dan kedua tangannya ia lipat di depan dadanya.
Angin sore hari itu meniup pelan rambut Michael yang sedikit berantakan. Sinar matahari yang mulai tenggelam menjatuhi kulit putihnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com