webnovel

Love Me Once Again For A Year

[Check my profile out to read the English version of this book. ^^] Park Chunghee telah menjalin hubungan dengan seorang pria bernama Lee Donghae selama sepuluh tahun. Dia sangat mencintainya, tapi untuk Donghae sendiri ... dia meragukannya. Belakangan ini, Donghae yang dulu sangat mencintainya sekarang menjadi seperti orang lain baginya. Namun, Chunghee tidak ingin menyerah pada kepribadiannya dan terus bertahan, dengan harapan bahwa Donghae akan kembali seperti yang iakenal. Terkadang, ia berpikir, bertanya kepada dirinya sendiri: Inikah murka Tuhan? ia mengetahui bahwa keinginannya adalah hal yang salah, tetapi ia sudah melangkah sejauh ini dan memilih untuk tetap dalam hubungan yang rusak dan selalu mengatakan sesuatu yang bodoh, dengan terus berkata 'baik-baik saja!' Namun, itu semua adalah kebohongan yang ia ungkapkan! Dalam hubungan rumit ini, Chunghee juga bertemu dengan cinta pertamanya yang bernama Kim Daehyun, dan menjadi seseorang yang selalu menjaganya. Ketika kesehatannya memburuk, hanya Daehyun yang bisa membuatnya tersenyum kembali seperti sebelumnya. Itu membuatnya harus memikirkan sesuatu yang sulit lagi. “Apa menurutmu aku marah?” "Aku tidak marah! Aku sakit hati!" "Semua ini tidak lagi membuatku marah, selain merasakan sakit saat ini. Tapi jika kamu mengira aku marah, maka sekarang aku justru marah padamu—" Bagaimana hubungan mereka di masa depan? Akankah Chunghee bertahan? ----------- Belum Bisa Menerjemahkan. Jangan lupa mengkoleksi buku-buku saya yang lain. ^^ Naskah: Mei, 2018 Dipublikasikan: Agustus, 2019 -----------

Mao_Yuxuan · LGBT+
Not enough ratings
407 Chs

Sangat Aneh (1)

Di pagi hari, bunyi alarm segera membuatku membuka mata. Walau bunyi yang dihasilkan cukup tenang, namun dengan tempo cepat dan keras tetap saja terdengar berisik di pagi hari yang tenang.

Ketika membuka mata, aku melihat ruang remang-remang dengan lampu tidur yang masih menyala. Lalu, dengan perlahan membalik tubuh untuk mematikan alarm yang berada di atas meja, di dekat lampu tidur.

Namun, ketika hendak mematikan alarm tersebut, keningku berkerut tanpa menyadarinya. Daehyun yang tadinya kupikir masih terlelap di sampingku, ternyata sudah tak berada di tempat tidur.

Aku menyapu pandanganku ke seluruh sudut ruangan, dan berharap akan menemukan Daehyun sebelum mematikan alarm yang masih terus berbunyi, tetapi tidak menemukannya.

Ketika yakin bahwa ia tak berada di ruangan ini, wajahku berubah murung. Kupikir, ia telah berangkat sejak pagi tadi. Namun, aku segera menarik pemikiran itu ketika telingaku menangkap suara samar-samar gemericik air dari balik pintu kamar mandi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com