webnovel

Love Detective Galih

21+ Galih adalah seorang detektif bertubuh besar, bertato, dan bersifat emosional, sehingga kebanyakan orang biasanya selalu menjaga jarak padanya. Dia baru saja keluar dari akademi kepolisian, namun tidak ada sama sekali yang ingin bermitra dengan dirinya. Galih juga memiliki sifat ketidakmampuan untuk percaya kepada orang lain. Ketika Galih memeriksa ruang orientasi, dia tidak menyangka akan menemukan pria yang bermata cokelat dan seksi. Mata Detektif Lary yang tampan membuat Galih terpesona. Lary yang menawan memiliki sifat jenaka dan satu-satunya yang bisa membuat Galih terhibur dan tersenyum. Galih selalu bangga pada dirinya dan dia salah satu detektif yang buruk. Galih dan Lary bersama-sama menjadi detektif narkotika paling dihormati serta sukses yang pernah ada di kepolisian. Mereka mampu berkomunikasi dan memahami satu sama lain, bahkan tanpa harus menyuarakannya, mereka berdua dengan cepat naik pangkat. Saat Galih menyelamatkan nyawa Lary dalam serangan yang ternyata mematikan, Lary mulai melihat sesuatu dalam diri pria yang berbadan besar serta berot itu yang tidak pernah dilakukan orang lain. Sesuatu yang sangat istimewa. Tapi Lary takut kalau dia tidak akan pernah menembus tembok yang melindungi hati Galih. Bagaimana kisah Galih dan Lary? Apakah mereka akan menjalin hubungan?

Richard_Raff28 · LGBT+
Not enough ratings
270 Chs

BAB 80

Furi tidak mengatakan apa-apa kepada Detektif, tidak ingin pelanggan mendengar. Ketika mereka sampai di luar, Furi berbalik dan menatap mereka dengan curiga. Mereka benar-benar tidak terlihat seperti Detektif yang pernah dilihatnya. Salah satunya mengenakan jeans, kemeja kancing biru tua, dan mantel kulit hitam usang. Rambutnya disisir ke belakang dan digantung sedikit melewati kerahnya. Yang lainnya beberapa inci lebih tinggi, berdiri setidaknya enam-tiga. Celana jinsnya berlubang di lutut dan kaus Metallica yang sudah pudar terlihat lebih baik. Kedua pria itu tampak berusia tiga puluhan. "Kalian berdua Detektif?"

"Ya," yang lebih kecil berbicara lebih dulu. "Aku Detektif Green, ini Detektif Ruxsburg. Kami perlu menanyakan beberapa pertanyaan tentang pembunuhan yang terjadi Kamis malam di belakang gedung majikan Kamu.

"Majikan Kamu yang lain," tambah detektif lain dengan puas.

Furi menyipitkan matanya pada mereka. "Biarkan Aku melihat beberapa identifikasi, Detektif."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com