Rini dan Ikhsan menikmati nasi padang yang mereka beli di pasar. Baru lah mereka salat dzuhur berjamaah di rumah. Gendis tidur siang di rumah Yanti. Usai salat Rini kembali menghubungi Dinda. Dia ingin menanyakan keterlibatan Tika dalam rencana penculikan Gilang.
Panggilan pertama dari Rini tidak dijawab oleh Dinda. Rini berpikir mungkin Dinda sedang beristirahat sehingga dia tidak menelepon lagi karena takut mengganggu istirahat Dinda. Namun baru saja saja dia keluar kamar hendak menyusul Gendis. Ponsel yang ia letakan di atas nakas kembali berbunyi.
"Assalamualaikum, Mbak."
"Waalaikumsalam. Maaf tadi baru salat. Sudah gak sibuk?" tanya Dind yang tidak ingin mengganggu waktu Rini.
"Sudah Mbak, Gendis juga sama neneknya, dari pagi di rumah Emak."
"Iya nih Gilang sama Ghita juga tidur siang habis salat dan minum obat.
"Terus gimana, Mbak? Kok Tika bisa jadi dalang dibalik rencana penculikan Gilang?" tanya Rini yang sudah tidak bisa lagi menyimpan rasa penasarannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com