NYAWA KINASIH TERANCAM
Di Suatu tempat yang begitu jauh dari pusat ibu kota.
Sebuah rumah kayu dengan banyak petak bunga dipekarangan kecil yang dirawat dengan baik oleh si pemilik rumah. Rumah asri dan sederhana itu begitu kecil, dan jauh dari kata rumah mewah milik Arimbi.
Tapi mengapa Arimbi berada didalam rumah tersebut. Apalagi mobil mewah berwarna hitam terparkir di pekarangan yang kecil tersebut, sangat terlihat kontras dengan rumah sederhana yang sedang ia kunjungi.
Arimbi duduk santai seraya melihat wanita yang ada dihadapannya. Wanita itu sedang menikmati secangkir teh yang baru saja ia buat untuk dia dan juga Arimbi.
Arimbi pun mengambil cangkir tehnya, dia menyesapi minumannya sedikit, dan setelah itu meletakkan cangkir tehnya di atas meja. Tatapan wanita itu mengarah bergantian pada teh milik Arimbi, dan wajah Arimbi yang terlihat angkuh.
"Aku tidak menyangka akan mendapatkan kunjungan tamu jauh," ucap Belinda sambil memamerkan senyuman tipis.
Locked Chapter
Support your favorite authors and translators in webnovel.com