Pria itu melirik, "Aneh. Gadis di ini tidak menunjukkan wajah takut sedikit pun!"_ pria itu tersenyum diam-diam.
"Saya berhenti di sana saja!" Alara Yilmaz menunjuk kursi santai di pinggir jalan. Tempat kursus ski ada di bawah sana. Dia janjian bertemu Bella dan Katrina di tempat itu.
Mobil berhenti. "Terima kasih!" Alara Karin melambai. Mobil itu berlalu.
"Astaga. Aku kok tidak tanya siapa nama pria itu!" Alara Yilmaz menyesal.
"Pria itu mengira aku seorang yang sombong!"_ Alara Karin merasa menyesal. Aneh juga dia berpikiran begitu. Karin tidak sadar dia punya merasa begitu dengan pria. Karin merasa aneh.
Dulu, sebagai Karin Meydina, dia tidak pernah peduli dengan pria.
"Apa orang berpikir begitu tentang Alara Yilmaz, dia seorang yang sombong? Dengan kedudukannya sebagai putri Akara Emir Yilmaz, orang pasti mengira Alara Yilmaz seperti Shalinaz Filiz Yilmaz, yang suka memamerkan kehidupannya yang mewah!"_
Support your favorite authors and translators in webnovel.com