Tetapi Nizam tidak bisa berdiam lama - lama, karena semua tatapan mata para utusan itu mengarah kepadanya dan Ia tentu bukan seorang pengecut yang tidak bisa memberikan penjelasan apa - apa.
"Ini semua salahku," kata Nizam sambil menghela nafas panjang. Ia menampakkan wajah begitu murung.
"Maaf Yang Mulia Salah seperti apa? Apa Yang Mulia yang menjadi penyebab meninggalnya Putri Kami?' kata Perdana Menteri seketika menampakan wajah berang. Dari awal mereka sudah mengira kalau Putri Mereka bunuh diri karena disia - siakan oleh Nizam jadi mereka akan menuntut balas kepada Nizam untuk bertanggung jawab dengan memberikan kompensasi yang sangat besar atau perang.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com