Nizam melangkah mendekati ibunya. Dan ketika sudah sampai Ia segera memeluk ibunya dan mendekapnya dengan erat. Ibunya Mengelus kepalanya bahkan sempat meneteskan air mata saking rindunya kepada Nizam. Mereka berpelukan cukup lama sampai kemudian ibunya melepaskan pelukannya dan memegang bahu Nizam lalu memandangnya dari atas ke bawah.
"Bunda lihat Kau agak kurusan. Apakah kau begitu banyak persoalan tinggal di Amerika ? " Kata Ibunya sambil mengelus kepala Nizam. Nizam tersenyum dan membantah perkataan ibunya. Ia takut kalau sebenarnya ibunya ingin mengetahui apakah Alena mengurusnya dengan baik atau tidak.
"Hamba memang sedang berdiet agar hamba tidak terlalu gemuk." Kata Nizam sambil tersenyum dan Ratu Sabrina mengangkat alisnya tinggi – tinggi. Anaknya tidak pernah berubah, Ia selalu beusaha membodohinya kapanpun itu diperlukan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com