```
"Kakek!"
Shen Jiayi terkejut, suaranya tiba-tiba meninggi menjadi nyaring.
Langkah Shen Yuansong sedikit terhuyung-huyung, seolah baru menyadari keberadaan Shen Jiayi, lalu ia mengerutkan dahi, "Ada apa?"
Shen Jiayi menunjuk ke meja utama dan berkata, "Kakek, ini adalah meja kehormatan."
Meja kehormatan?
Shen Yuansong tidak memperhatikan detail-detail seperti ini, tapi setelah melihat Shen Bijun, dia menjadi agak gembira dan berjalan ke arahnya. Lagipula, bukankah Shen Bijun akan menjadi istri masa depan Keluarga Chu? Bagaimana mungkin dia tidak duduk di meja kehormatan?
Kerutan di dahi Shen Yuansong semakin dalam.
Shen Yuansong berpikir bahwa dengan pihak Shens memberikan perhatian lebih kepada Keluarga Chu, semuanya akan beres.
Namun kini, dia sadar bahwa dia terlalu naif!
Dia mengatupkan bibir, tampak tidak senang melihat Chu Yanshen.
Sejak Keluarga Chu semakin naik daun, apakah mereka mulai merendahkan latar belakang cucu perempuannya?!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com