Ingin balas dendam?

"Apakah kamu benar-benar mengatakan ini kepadaku?" Dengan cepat, udara di paru-paru Ariel terdorong keluar. "Noah, aku telah mencintaimu. Walaupun aku berbohong soal menyelamatkanmu, perasaanku padamu tidak pernah berubah, aku masih mencintaimu begitu dalam sehingga kamu tidak akan bisa mengerti—"

"Itukah alasanmu melarikan diri dari pernikahan?" tanya Noah, memotong khotbah cinta Ariel. Langit berguncang pelan saat awan-awan bertabrakan satu sama lain. Dan Ariel merasakan guncangan itu sampai ke tulang-tulangnya.

Wajahnya menjadi lemas saat dia bertanya, "Apa maksudmu? Apa yang kamu katakan, Noah? Aku tidak pernah melarikan diri, itu Ariana yang—"

"Diam! Tutup mulutmu, Ariel," Noah mengangkat jarinya dan menempatkannya di depan bibirnya seolah menutup mulut Ariel yang masih mencoba berpegang pada kebohongan apa pun yang dapat dia ucapkan di depannya.