Fajar Baru bersama Kaylus

Maverick tertawa dan memutuskan untuk menuruti Jeslyn sebelum dia benar-benar marah karena akhir-akhir ini, dia tidak lagi tahu kapan mood Jeslyn akan berubah. "Hm, dari siapa lagi kamu ingin mencuri kali ini?"

"Ah, ah, jangan bicara seperti itu. Kamu membuatku merasa seperti pencuri atau semacamnya."

"Oh? Lalu, siapa yang ingin kamu rampok?"

"Plum!"

"Hahaha… Baiklah, untuk apa kamu membutuhkan keahlian saya?"

"Sekarang kamu bicara seperti suamiku. Hehe… Lihat, saya lupa meninggalkan beberapa uang di akun Ibu Negara yang sebelumnya. Saya ingin kamu mengambilnya untuk saya." Dia tersenyum seperti anak kecil.

Maverick memindahkannya ke samping agar mereka bisa tidur berdua. Bobot Jeslyn sudah membuatnya lelah. Dengan siku di tempat tidur dan tangannya menopang kepalanya, dia bertanya; "benarkah? Berapa banyak?"