webnovel

Tuntutan Pengarungan Mayat

"Freis, kamu juga harus beristirahat malam ini. Jangan paksakan dirimu memikirkan semuanya, Freis. Aku dan yang lainnya juga pasti akan membantumu, oke?" tanya Breckson dengan suara lirih. Gadis itu tak menjawab pertanyaan Breckson. Justru sebaliknya, ia memilih untuk meninggalkan Breckson dan tertidur lelap di malam itu. Keesokan harinya, Breckson dan Freislor bangun lebih pagi dari yang lainnya.

Freislor ke luar dari tenda dan melihat ke arah sekitarnya. Di hari itu, Freislor menyadari bahwa teman-temannya sudah lebih dulu bangun daripada dirinya. Pada akhirnya, teman-teman Freislor mengitari dirinya. Di sana, mereka mengitari Freislor dengan rasa cemas.

"Freis, apa kau siap?" tanya Tuan Krapolis. Gadis itu menghembuskan nafas pelan, ia menatap ke arah mereka dengan wajah sedih. Sesekali ia melirik ke tenda yang berada di sisi kanan depan.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป