webnovel

68. Menjadikannya Tameng

Camelia sudah berada di dalam mobil dan dia rasa ingin tahunya semakin besar setelah dia mendengar apa yang dibicarakan oleh Cornelius kepada ayah dan adiknya. Dia merasa kali ini dirinya memang akan dalam bahaya tetapi dia tidak peduli karena dia tidak akan mati sebelum membalas dendamnya.

Selama di dalam perjalanan Camelia hanya diam dan sibuk dengan apa yang ada di dalam pikirannya begitu juga dengan Cornelius yang sibuk dengan ponselnya karena sedang memeriksa beberapa email yang masuk. Cornelius tidak mengira jika masalahnya begitu besar dan berpikir jika dirinya tidak mungkin kembali ke Cina dalam beberapa hari saja.

Dia merasa ada yang aneh dengan dirinya karena sudah merasa mengantuk kembali, dia berpikir apakah obat yang dia minum semalam masih memiliki efek. Dia berusaha untuk terus terjaga tetapi tetap saja tidak bisa dan akhirnya dia pun terlelap lalu kepalanya menyandar kepada Cornelius.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป