Fitting terakhir, Cia cukup berdebar-debar saat harus mencoba gaun buatan bulan untuk yang terakhir kalinya sebelum besok dikenakan untuk pesta pernikahan Hera. Cia sangat berharap kalau berat badannya tidak naik lagi.
"Ayo, Kak Cia, Bulan bantu." Bulan membantu Cia mengepas gaunnya. Gaun yang sudah sembilan puluh persen jadi itu sangat pas melekat di tubuh Cia yang kini semakin curvy. Bulan mengganti resletingnya dengan tali temali agar Cia tetap bisa masuk meskipun berat badannya bertambah.
Cia merasa lega begitu bisa masuk. Bulan juga ikutan lega karena gaun buatannya bisa menempel pas di tubuh Cia kali ini.
"Bagus banget sih gaunnya." Cia berdecak kagum, sungguhkan ini sebuah gaun yang dibuat oleh anak lulusan SMA??
"Serius bagus?? Kaka suka??" Bulan ikut berbinar, tangannya terus bekerja merapikan bagian-bagian yang dirasa ada kekuarangan.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com